Label

Jumat, 22 Februari 2013

Pengenalan Virus

Pada kesempatan ini saya mencoba menulis pengenalan tentang virus. tulisan ini merupakan review dari mata kuliah Mikrobiologi Veteriner II pada semester 4.

- Virus merupakan mikroorganisme yang memiliki inti (asam nukleat) berupa RNA atau DNA saja. virus hidup didalam intrasel dan mutlak membutuhkan makhluk hidup sebagai hospesnya (parasit obligat intraseluler).
-  Dalam laboratorium virus dapat dikembangbiakkan pada telur ayam bertunas atau pada kultur jaringan.
- virus tidak hanya merugikan bagi makhluk hidup karena merupakan parasit, namun virus juga memiliki beberapa kegunaan, seperti:
  1. pembuatan vaksin
  2. mencegah dan menanggulangi penyakit menular
  3. menanggulangi wabah
- virus memiliki struktur - struktur tubuh yang menunjang kehidupannya yaitu :
  1. inti
Inti merupakan struktur sel virus yang terletak paling dalam, inti mengandung asam nukleat berupa RNA atau DNA. Inti sangat berperan penting dala proses replikasi dari virus untuk memperbanyak dirinya.
Menurut bentuk inti, virus dikelompokkan dalam empat golongan yaitu:
  • Single strain DNA (ss DNA)
  • double strain DNA (ds DNA)
  • single strain RNA (ss RNA)
  • double strain RNA (ds RNA)
     2. kapsid

Kapsid merupakan lapisan kedua terluar setelah inti. kapsid tersusun atas sub unit protein yang disebut kapsomer.

     -Struktur kapsid
       struktur kapsid yaitu berupa protein struktural dan protein non struktural.
  • Protein struktural berfungsi dalam menjaga kesetabilan virus, dan berperan dalam perlekatan virus pada hospesnya. 
  • Protein non struktural terdiri dari enzim yang diperlukan virus dalam replikasinya.
     - kapsid memiliki beberapa fungsi yaitu:
  • melindungi asam nukleat (inti)
  • mempermudah proses penempelan pada hospes dan juga pada proses penetrasi ke sel hospes.
     - Bentuk virus berdasarkan simetri kapsid ada dua yaitu:
  • Bentuk Helix
  • Bentuk Ikosahedral
     3. Amplop

Amplop merupakan bagian terluar dari struktur tubuh virus. Amplop tersusun atas lipid, protein, dan karbohidrat. pada amplop terdapat tonjolan yang disebut Spikes, tonjolan tersebut terdiri dari protein dan karbohidrat.

- Sifat- sifat virus yang berhubungan dengan Desinfeksi yaitu:
  1. sensitivitas terhadap panas
          umumnya virus yang memiliki amplop pada struktur tubuhnya lebih sensitif terhadap panas
     2.  sensitivitas terhadap PH
          virus sangat sensitif terhadap PH yang sangat ekstrim sebab kondisi tersebut dapat merusak virus.
     3.  pelarut lemak
          pelarut lemak sangat mempengaruhi jenis virus yang memiliki amplop karena jenis virus tersebut sangat sensitif terhadap pelaru lemak.
     4.  zat kimia
          zat- zat kimia mampu menyebabkan inaktivasi asam nukleat apabila zat tersebut bereaksi degan Asam amino dari protein.

     5.  Radiasi dan sinar ultra violet
          virus juga peka terhadap Radiasi dan sinar ultra violet, dua hal ini dapat merusak virus.

- Sifat virus yang berhubungan dengan Diagnosa
  1. virus merupakan mikroorganisme, butuh mikroskop elektron untuk melihat bentuk virus
  2. virus merupakan parasit obligat intraseluler, jadi untuk mengisolasi virus dibutuhkan sel hidup.
  3. Asam nukleat virus yang berupa DNA atau RNA dapat dilacak dengan PCR
  4. Antibodi khas pada virus dapat dilacak pada hewan yang terinfeksi virus.
Sekian ulasan tentang pengenalan Virus yang saya ikuti dalam mata kuliah Mikrobiologi veteriner II, Semoga tulisan ini bermanfaat bagi pembaca pada umumnya dan saya sendiri pada khususnya. terima kasih :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar